Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

LDII Dorong Peran Aktif dalam Moderasi Beragama dan Penguatan Kebangsaan di Pesawaran

Sekretaris DPW LDII Lampung, H. Heri Sensustadi saat memberikan pengarahan kepada pengurus DPD LDII Pesawaran pada Senin (12/5) di Masjid Nurul Hikmah, Pesawaran, Lampung

Filsafat Muslim - Dalam upaya memperkuat nilai-nilai toleransi dan kebangsaan di tengah masyarakat yang beragam, Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) menekankan pentingnya peran aktif anggotanya dalam menjaga harmoni sosial. Hal tersebut disampaikan oleh Sekretaris DPW LDII Provinsi Lampung, H. Heri Sensustadi, dalam pengarahan kepada pengurus DPD LDII Kabupaten Pesawaran pada Senin (12/5), bertempat di Masjid Nurul Hikmah, Gedung Tataan.

Dalam sambutannya, Heri menggarisbawahi bahwa moderasi beragama adalah kunci utama dalam menciptakan kehidupan berbangsa yang damai dan inklusif. Ia mendorong seluruh warga LDII untuk menjadi pelopor dalam membangun masyarakat yang menjunjung tinggi toleransi antarumat beragama, serta menghormati perbedaan dalam suku, budaya, maupun pendapat.

"Tantangan zaman saat ini hanya bisa dihadapi dengan persatuan. LDII harus menjadi teladan dalam membumikan nilai-nilai kebangsaan dan moderasi beragama," ujar Heri.

Ia juga menekankan bahwa kerja sama antara LDII dan pemerintah perlu diperkuat guna mewujudkan lingkungan sosial yang harmonis dan bebas dari paham ekstremisme maupun liberalisme berlebihan.

Menurut Heri, empat indikator utama moderasi beragama adalah komitmen terhadap kebangsaan, toleransi, anti kekerasan, serta menjunjung nilai-nilai lokal. 

"Ini selaras dengan delapan bidang pengabdian LDII untuk bangsa, di mana wawasan kebangsaan menempati posisi pertama karena merupakan pondasi utama kehidupan bernegara," jelasnya.

Lebih lanjut, Heri menggunakan metafora menarik tentang Indonesia sebagai kapal besar yang tengah mengarungi samudera. Ia mengingatkan pentingnya partisipasi seluruh elemen masyarakat agar kapal besar bernama NKRI tetap dapat berlayar menghadapi gelombang tantangan zaman.

"Kalau semua penumpang sadar akan perannya, maka kapal ini akan selamat sampai tujuan. Demikian juga bangsa ini, harus dijaga bersama-sama," tegasnya.

Di akhir sesi pengarahan, Heri berharap Rakorda LDII Pesawaran tahun ini mampu melahirkan program-program strategis yang mengakar pada nilai-nilai kebangsaan, serta menjadikan setiap warga LDII sebagai agen perubahan yang membawa semangat cinta tanah air mulai dari lingkungan terkecil yakni keluarga dan komunitas sekitar.